Pemeriksaan Kesehatan Penghapusan CPNS

Sejak hari Rabu, 8 Desember 2010 diselenggarakan pemeriksaan kesehatan untuk penghapusan CPNS golongan III. Pada awalnya kegiatan ini akan ditunda karena keterbatasan reagensia yang dimiliki oleh laboratoriu, tapi dengan turun tangannya direktur dalam pengadaan reagensia, kegiatan ini dapat berjalan sesuai permintaan dari Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kabupaten Kapuas. Berikut ini adalah suasana pemeriksaan kesehatan tersebut.

Sebagian peserta pemeriksaan kesehatan

Dalam pemeriksaan kesehatan kali ini, ada yang berbeda, yaitu para petugas yang melayani pembuatan surat kesehatan tersebut sampai ke legalisirnya, berada pada satu tempat yang sama, sehingga para CPNS tidak bolak balik untuk mengurus surat tersebut.

Petugas pengetik surat keterangan kesehatan

Satu hal yang perlu diantisipasi pada masa depan adalah mengatasi penumpukan peserta pemeriksaan pada satu tempat saja, baik itu di kasir, maupun di radiologi atau laboratorium.

Antrian panjang di Radiologi

Pelarangan Penolakan Pasien di Pelayanan Kesehatan

Dalam rangka memenuhi hak masyarakat dalam bidang pelayanan kesehatan sebagaimana ketentuan:

1. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan Pasal 32 ayat (1) dan ayat (2) yang menyatakan, “Dalam keadaan darurat, fasilitas pelayanan kesehatan, baik pemerintah maupun swasta, wajib memberikan pelayanan kesehatan bagi penyelamatan nyawa pasien dan pencegahan kecacatan terlebih dahulu” dan “Dalam keadaan darurat, fasilitas pelayanan kesehatan, baik pemerintah maupun swasta dilarang menolak pasien dan/atau meminta uang muka”; dan
2. Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit, Pasal 29 ayat (1) huruf c dan huruf f yang menyatakan, “setiap rumah sakit mempunyai kewajiban memberikan pelayanan gawat darurat kepada pasien sesuai dengan kemampuan pelayanannya” dan “setiap rumah sakit mempunyai kewajiban melaksanakan fungsi sosial antara lain dengan memberikan fasilitas pelayanan pasien tidak mampu/miskin, pelayanan gawat darurat tanpa uang muka, ambulan gratis, pelayanan korban bencana dan kejadian luar biasa, atau bakti sosial bagi misi kemanusiaan”.

Maka berdasarkan ketentuan sebagaimana dimaksud dalam kedua Undang-Undang tersebut, setiap rumah sakit tidak dibenarkan untuk menolak pasien karena alasan kemampuan pembiayaan, dan pelanggaran terhadap hal ini dapat dipidana sesuatu ketentuan Undang-Undang.
Sumber: Surat Edaran Menteri Kesehatan, Nomor: BK.04/I/01/2010 tertanggal 4 Januari 2010.

Bantuan dari Sekretariat Korpri

Dewan Pengurus Korpri Kabupaten Kapuas akan memberikan bantuan untuk:

1. Anggota Korpri yang meninggal dunia sejak tahun 2010
2. Anggota/istri yang melahirkan dari golongan I dan II (yang masuk dalam daftar gaji)

Untuk melakukan klaim bantuan Korpri tersebut diharapkan melampirkan syarat-syarat sebagai berikut:

1. Anggota meninggal dunia: fotocopy SK terakhir yang bersangkutan, surat kematian
2. Anggota yang melahirkan antara lain:

• bersalin di RS : fotocopy SK terakhir, fotocopy keterangan kelahiran dari bidan/RSUD, fotocopy keterangan rawat inap
• bersalin di swasta / rumah sendiri : fotocopy SK terakhir, fotocopy keterangan kelahiran, fotocopy bukti kwitansi

Berkas-berkas yang dimaksud diserahkan ke sekretariat Korpri unit RSUD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo yaitu:

• Wahyu Nikmah, SKM
• Siti Halimah, SIP

Rumah Sakit Mendapatkan Dana Alokasi Khusus

Berdasarkan keputusan dari Direktoral Jenderal Bina Pelayanan Medik, RSUD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo mendapatkan alokasi DAK Kesehatan rujukan tahun anggaran 2010 sebesar Rp 3.393.100.000 dengan menu sebagai berikut:

1. Ponek RS
2. Unit Transfusi Darah RS
3. Instalasi Gawat Darurat RS
4. Tempat Tidur Kelas 3

Penilaian Rumah Sakit Sayang Ibu dan Bayi Provinsi Kalimantan Tengah

Pada hari Rabu, 1 Desember 2010 tim Penilai Rumah Sakit Sayang Ibu dan Bayi Provinsi Kalimantan Tengah yang dipimpin oleh Ibu Wirda, SKM, M.Kes berkunjung ke RSUD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo. Dalam penilaian ini, beliau mengunjungi poliklinik, ruang perinatologi, ruang tindakan persalinan, ruang nifas, ruang rawat gabung, instalasi gawat darurat dan melakukan wawancara dengan petugas dan pasien.
Dari hasil penilaian, Ibu Wirda memberikan beberapa masukan untuk rumah sakit, yaitu:

1. Ruangan yang berkaitan dengan PONEK diharapkan sesuai dengan standar.
2. Masih ada beberapa protap yang belum ada (termasuk Section Caesaria)
3. SPM dibuat dan ditanda tangani oleh Bupati
4. Diupayakan BLUD
5. Hospital Bylaws harus ditanda tangani oleh Bupati
6. Rumah sakit diharapkan untuk melakukan pemeriksaan sensitifitas bakteri (uji resistensi)
7. Pokja Rumah Sakit Sayang Ibu dan Bayi diharapkan untuk dibentuk
8. Sekretariat RSSI diharapkan dapat disediakan

Percepatan Pencapaian Millenium Development Goal

Rumah sakit harus melakukan hal-hal berikut ini:

1. Siap menangani gizi buruk
2. Memberikan pelayanan Inisiasi Menyusui Dini (IMD) pada bayi baru lahir (penerbitan surat keputusan rumah sakit yang mendukung pelayanan inisiasi menyusui dini pada bayi baru lahir dan tidak menjual susu formula)
3. Semua ibu hamil menggunakan buku KIA\
4. Memberikan laporan KIA ke dinas kesehatan
5. Memiliki Unit Transfusi Darah
6. Kabupaten memiliki Tim PONEK

Belajar dari RSUD Kota Depok

Rumah sakit yang baru berdiri dua tahun ini sudah berhasil mencapai rumah sakit tipe B, terakreditasi dan sudah meraih ISO 9001: 2008. Bila dilihat secara sepintas memang rumah sakit ini sudah memiliki spesialis diluar empat dasar diantaranya Spesialis Mata, Spesialis Syaraf, Spesialis Anestesi, Spesialis Radiologi dan lain-lain. Rumah sakit sudah memiliki sistem informasi yang menghubungkan berbagai bagian yang ada di rumah sakit dengan menggunakan komputer, sehingga sistem pelaporan dan sistem keuangan, semuanya sudah terintegrasi.
Dukungan dari pihak pemerintah daerah sangat terasa, mengingat rumah sakit ini merupakan salah satu program unggulan dari Walikota Depok, Bapak Nurmahmudi Ismail. Tahun depan saja, rumah sakit ini akan menyelesaikan pembangunan ruang rawat inap tambahan dan akan memberikan pelayanan gratis bagi masyarakat yang dirawat di kelas III. Sayang karena kunjungan ini tidak dilakukan secara resmi, tidak diperkenankan untuk mengabadikan berbagai sisi dari rumah sakit ini.

RSUD Kota Depok

Studi Banding DPRD Kabupaten Kapuas ke Pemkot Bekasi

Pada hari Rabu, 24 November 2010 pukul 09.45-12.00 WIB bertempat di Aula Kantor Pemerintah Kota Bekasi, 22 orang anggota DPRD Kabupaten Kapuas yang dipimpin oleh Bapak Timotius Mahar mengadakan studi banding kepada Pemerintah Kota Bekasi mengenai masalah Jamkesda, Pendidikan Gratis, dan Adipura.
Hasil studi banding untuk Jamkesda adalah sebagai berikut:

1. Penanggung jawab Jamkesda adalah Dinas Kesehatan Kota.
2. Dinas Kesehatan membuat MoU dengan berbagai rumah sakit di sekitar Kota Bekasi.
3. Klaim Jamkesda menggunakan INA-DRG
4. Verifikasi klaim Jamkesda dilakukan oleh Dinas Kesehatan
5. Dana Jamkesda Kota Bekasi sekitar 5 milyar
6. Bupati menetapkan 22 penyakit yang tidak bisa diklaim (seperti tindakan kosmetika, dll)
7. Klaim Jamkesda diajukan oleh rumah sakit kepada Dinas Kesehatan

Pemotongan Hewan Qurban

Suasana Pemotongan

Panitia Qurban RSUD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo menyelenggarakan pemotongan hewan qurban. Panitia sengaja memilih hari Tasyrik agar para panitia bisa berkumpul semuanya pada hari ini, tidak sedang mengikuti qurban ditempat lain. Tahun ini ada 4 sapi dan 3 kambing yang disembelih. Panitia menyebarkan sebanyak 659 kupon dimana sebagian besar untuk kalangan internal rumah sakit, sedangkan sisanya sekitar 50 buah untuk Panitia Peringatan Hari Besar Islam (PHBI), 29 bungkus untuk pedagang, tukang ojek dan tukang parkir dilingkungan rumah sakit dan 20 bungkus untuk jama’ah masjid At-Taqwa.
Siang harinya, setelah pemotongan hampir selesai, panitia mengundang seluruh karyawan dan anggota keluarga pasien untuk makan siang dengan menu daging sapi.

RSUD Tempo Doeloe

Foto-foto berikut ini adalah foto-foto dari Rumah Sakit Hanggulan Sinta yang dibangun oleh Basle Mission tahun 1930. Pada foto-foto ini juga ditampilkan sosok Dr. Vischer (direktur pertama rumah sakit ini) dan para staf-nya yang sedang beraksi. Ada sebuah semangat pengabdian yang harus kita tiru dari mereka. Kami harapkan foto-foto ini dapat menjadi sarana bagi kita untuk melakukan kilas balik terhadap sejarah rumah sakit ini sejak awal berdirinya.

Profil RSUD Kapuas

Selamat datang di Kota Air, Kabupaten Kapuas. Kami berharap dengan mengunjungi website ini anda akan mendapatkan sedikit gambaran mengenai pelayanan yang kami berikan di rumah sakit ini. Kami sangat menginginkan terwujudnya pelayanan yang prima bagi masyarakat Kabupaten Kapuas umumnya dan masyarakat Kalimantan Tengah khususnya, sehingga pelayanan kesehatan di Kabupaten ini dapat dinikmati secara maksimal oleh masyarakatnya, tanpa harus melirik ke tetangga sebelah. Kami harap kunjungan anda tidak cuma kali ini saja, karena kami akan terus berbenah. Selamat menikmati.
Di rumah sakit kami anda dapat menikmati pelayanan sebagai berikut:

• 4 spesialis dasar (bedah, penyakit dalam, anak dan kebidanan), disamping itu ada juga poliklinik jantung, jiwa, THT, kulit dan kelamin, mata, gizi, Rehabilitasi medik dan gigi
• Pemeriksaan Kesehatan Umum
• Pemeriksaan Narkoba
• Rawat Inap VIP dan ICU

Pelayanan di RSUD Kapuas

Kami menyediakan berbagai macam layanan kepada masyarakat mulai dari pelayanan yang bersifat menunjang kesehatan (promotif), mencegah terjadinya penyakit (preventif), menyembuhkan penyakit (kuratf) dan mengembalikan kesehatan pada kondisi semula (rehabilitatif). Bentuk-bentuk pelayanan yang kami berikan dapat anda simak di bawah ini:

• PELAYANAN BEDAH UMUM

  Semua prosedur bedah umum dapat dilaksanakan di rumah sakit ini, mulai dari sirkumsisi (sunat), penanganan luka bakar, operasi prostat,
  

Sejarah Singkat RSUD dr. Soemarno Sosroatmodjo Kapuas

Sebelumnya rumah sakit ini berdiri/berlokasi di kampung Barimba Kecamatan Kapuas Hilir dengan nama: Rumah Sakit Hanggulan Sinta yang didirikan oleh Zending Basle.

Sejak tahun 1939 sampai dengan 1966 rumah sakit tersebut dipimpin oleh : Dr. CM Vischer (1939), Dr. H. Soemarno Sosroatmodjo (1939), Dr. C. Maillola (1939), Dr. Hasberg (1947), Dr. Druchmyer (1947), Dr. Hu Genkam (1952) Dr. AH Klokke (1952), Dr. JJ Findenik (1957), Dr. Med Batke (1957), Dr. Med Kahvelt (1958), Dr. Ang Tiong Guan (1958), Dr. Hery Darsono (1962).

Sejak tahun 1966, Zending Basle ingin memakai bangunan mereka, maka Pemerintah Daerah memindahkan rumah sakit dari Barimba ke Jl. Kapt. Pierre Tendean Kelurahan Selat Hilir Kecamatan Selat menempati tanah seluas 60.000 m² yang berfungsi sejak Mei 1966 dengan dipimpin oleh Dr. Hery Darsono khusus hanya melayani pasien rawat jalan.

Pada tahun 1969 rumah sakit dibawah pimpinan Dr. Irum J Sawong (1969-1972) membuka pelayanan rawat inap dengan kapasitas 20 tempat tidur yang melayani penduduk kota Kuala Kapuas dan sekitarnya disamping pelayanan rawat jalan yang sudah ada sebelumnya.

Untuk selanjutnya rumah sakit dipimpin oleh Dr. Benny Sumartono (1972), Dr. Yoyo Ambeng (1972-1975), Drg. Tukik Bundu Tumon, SKM (1975-1976), Dr. Mursito Suprapto(1976-1979), Dr. Bobby P Simanjuntak (1979), Dr. Paulus Ariestanto Suhamzah (1980), Dr. Bambang Sugiarto (1981-1983), Dr. Duriyanto Oesman (1983-1985), Dr. Iskandar Zulkarnaen (September 1985 sd 31 Oktober 1988), dan Dr. Qomaruddin Sukhemi (31 Oktober 1988 sampai 28 Pebruari 1996).

Pada masa inilah RSUD Dr. H. Soemarno Sosroatmodjo diresmikan oleh Menteri Kesehatan RI pada tanggal 6 Pebruari 1993 dengan menempati gedung baru yang ada di Jl. Tambun Bungai No. 16 Kuala Kapuas dimana kita berada sekarang ini.

Setelah Dr. Qomaruddin Sukhemi pindah ke Dinas Kesehatan Daerah Kabupaten Daerah Tingkat II Kapuas RSUD Dr. H. Soemarno Sosroatmodjo kemudian dipimpin oleh Dr. Dody Firmanda (1 Maret 1996), Dr. Ikbal Ibuk Sindi (1997), Dr. Abdul Muin, SpOG (2000-2002), Dr. H. Suherman Arifin MKes (2002-2006).

Sejak tanggal 9 Juni 2006 Dr. H. Bawa Budi Raharja menjadi direktur RSUD Dr. H. Soemarno Sosroatmodjo sampai sekarang dengan mengemban misi mewujudkan pelayanan prima dengan motto Bajenta & Pamasi (ramah dan siap menolong).

Sosialisasi Kekerasan Pada Anak (KPA) di Rumah Sakit (3)

Sosialisasi Kekerasan Pada Anak (KPA) di Rumah Sakit (2)

Sosialisasi Kekerasan Pada Anak (KPA) di Rumah Sakit (1)

UU RI No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan

UU RI No. 36 Tahun 2009 Kesehatan 13 Oktober 2009

UU No. 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit

UU No. 44 Tahun 2009 Rumah Sakit 28 Oktober 2009

Rapat Bulanan

Studi Banding dari RSUD Seruyan

Pak Bowo sedang menjelaskan profil singkat RS

Pada hari Kamis, 7 Oktober 2010, pukul 09.00 – 12.00 WIB rombongan dari RSUD Seruyan melakukan studi banding ke RSUD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo. Rombongan ini disambut di ruang direktur, kemudian direktur memberikan profil singkat rumah sakit di aula. Setelah istirahat, rombongan dari Seruyan mengunjungi masing-masing bidang atau bagian yang ingin dipelajari yaitu Bagian Sekretariat dan Rekam Medis, Bidang Yanmed, Bidang Keperawatan dan Bidang Keuangan.
Staf RSUD Seruyan yang berkunjung ke Kapuas adalah:

1. dr. Riza Syahputra (Kasie Pelayanan Medik)
2. Muhsyadad Haitami, S.Sos (Kasubbag Tata Usaha)
3. H. Samhudi (Kasie Perawatan)
4. dr. Reson Rusdianto (Kepala Unit IGD)

Donor darah dalam rangka HUT TNI dan PMI ke-65

Seorang anggota TNI sedang diperiksa sebelum mendonorkan darahnya

Pada hari Senin, 4 Oktober 2010 bertempat di Unit Transfusi Darah RSUD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo diselenggarakan donor darah oleh pimpinan dan staf dari Komando Distrik Militer (Kodim) 1011/KLK. Kegiatan ini diselenggarakan bekerjasama dengan PMI Kabupaten Kapuas dalam rangka memperingati HUT TNI dan PMI yang ke 65. Ada sekitar 25 pendonor yang disetujui untuk mendonorkan darahnya. Yang terlibat bukan cuma bapak-bapak saja, bahkan para ibu-ibu pun juga terlibat dalam kegiatan donor darah ini.

Sosialisasi Badan Layanan Umum Daerah

Pada hari Sabtu, 25 September 2010 pada pukul 09.00 – 11.00 WIB diselenggarakan Sosialiasi Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) yang diberikan oleh BPKP wilayah Kalselteng. Dalam sosialisasi ini dijelaskan tentang apa itu BLUD, mengapa perlu BLUD. apa saja yang harus dipersiapkan untuk mememenuhi persyaratan BLUD, jenis-jenis BLUD, keuntungan BLUD penuh dengan BLUD bersyarat. Setelah penyajian dilakukan tanya jawab. Banyak staf rumah sakit yang mengajukan pertanyaan seputar materi yang disampaikan. Acara diakhiri dengan makan siang bersama.

Pak Selot (Kabag Kesekretariatan dan Rekam Medis) di Wisuda

Pada hari Kamis, 23 September 2010, bertempat di depan Gedung Magister Universitas Lambung (Unlam) Mangkurat Banjar Baru, diselenggarakan Wisuda bagi lulusan tahun 2010. Bapak Selot, Kabag Kesekretariatan dan Rekam Medik, diwisuda sebagai Magister Ekonomi, setelah menyelesaikan pendidikan Magister Ekonomi Pembangunan di universitas tersebut. Kegiatan wisuda ini diikuti oleh lebih dari 1500 wisudawan-wisudawati Universitas Lambung Mangkurat.

Jadwal Kunjungan Dokter Spesialis Mata

Rabu, 20 Oktober 2010 - dr. Hamdanah, Sp.M
Sabtu, 05 November 2010 - dr. Agus F. Razak, Sp.M
Sabtu, 18 Desember 2010 - dr. Etty E.S., Sp.M

Semangat Baru Setelah Lebaran

Suasana apel pagi

Pada hari Senin, 20 September 2010, setelah lebih dari seminggu lebaran berlalu, peserta apel pagi di rumah sakit kembali ramai. Mudah-mudahan semangat baru ini akan bisa membuat pelayanan di rumah sakit lebih baik dari waktu-waktu sebelumnya. Selamat bekerja.

Program Bantuan Pendidikan

Dalam upaya meningkatkan akses pelayanan kesehatan yang berkualitas, Kementrian Kesehatan melalui Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan (BPPSDMK) menyelenggarakan 

1. Program Bantuan Pendidikan S1 Kesmas peminatan Kebidanan Komunitas bagi Bidan
2. Program Bantuan Pendidikan D IV Kesehatan (Mitra Spesialis, Promosi Kesehatan dan Epidemiologi) bagi tenaga kesehatan yang bekerja di fasilitas pelayanan kesehatan

Bagi yang berminat, bisa menghubungi Bagian Kesekretariatan dan Rekam Medis.

(Deadline berkas Calon Peserta tanggal 15 Juni 2010)

Pediatric Skin Allergy and Its Problems

Pada tanggal 20-21 Juni 2010 di Hotel Borobudur Jakarta, Jl. Lapangan Banteng Selatan Jakarta Pusat diselenggarakan Simposium dan Workshop dengan topik: Pediatric Skin Allergy and Its Problems. Pembicara pada seminar dan workshop ini diantaranya:

• Dr. Zakiudin Munasir, Sp.A(K)
• Dr. Titi Lestari Sugito, Sp. KK(K)
• Prof. Dr. Arwin AP Akib, Sp.A(K)

Biaya simposium untuk dokter umum sebelum 21 Mei 2010 Rp 400.000, sesudahnya Rp 600.000
Biaya workshop sebelum 21 Mei 2010 Rp 1.000.000, sesudahnya Rp 1.400.000
Pendaftaran:
Saudari Indri Nethalia, Sekretariat PKB IKA Departemen Ilmu Kesehatan Anak FKUI/RSCM, Jl. Salemba Raya 6, Jakarta 10430, Telp. 021-3143924 begin_of_the_skype_highlighting              021-3143924      end_of_the_skype_highlighting, Fax: 021-3161420/021-3143924, Email: timpkbikafkui@yahoo.com .
Transfer: Bank BNI 46 Cabang Depok a.n. PKB IKA FKUI/RSCM no. Rekening Panitia: 64365989

Pendidikan Kedokteran Berkelanjutan Ilmu Kesehatan Anak X

Pada tanggal 24-27 Juni 2010 di Hotel Sanur Paradise Plaza Bali diselenggarakan Workshop Gastrohepatologi & Hemato-onkologi dengan topik: Membuka Wawasan Baru Endokrinologi, Gastrohepatologi, Hematologi & Kardiologi pada anak.
Pendaftaran secara online dapat dilakukan pada:
http://www.pkbanakbali10.com
Akomodasi: Sanur Paradise Plaza Hotel-Bali tipe Superior Rp 600.000 / malam
Cara pembayaran: Cash/Tunai, transfer ke Rekening BNI Cabang Renon-Denpasar a.n. Ketut Ariawati, dr., Sp.A, Nomor Rekening: 0186983939 dengan biaya registrasi untuk dokter umum sebelum tanggal 24 Mei 2010 Rp 600.000 dan sesudahnya Rp 700.000.
Biaya registrasi workshop Gastrohepatologi Rp 1.500.000 dan workshop Hemato-onkologi Rp 1.500.000.
Email: pkbanakbali10@yahoo.com

Palangka Raya Neurology Update 2010 - 6 SKP

Pada hari Minggu, 9 Mei 2010 di Aula Jayang Tingang, Jl. RTA Milono No. 1, Palangka Raya akan diselenggarakan Palangka Raya Neurology Update 2010 dengan topik:

• Management of Pain
• Prevention & Treatment of Stroke
• Rehabilitation of Patient with Stroke, dengan pembicara:

dengan pembicara:

• dr. Dhani Rahmawati, Sp. S (K)
• dr. Yusak M. Siahaan, Sp. S
• dr. Sutopo, Sp. RM

Registrasibagi dokter umum sebelum tanggal 9 Mei 2010 Rp 150.000, pada saat pelaksanaan (on site) Rp 200.000
Contact Person:

• dr. Probo - 081325757503 / 0536-3349295
• Cecep - 085220798427 / 0536-3359207

Transfer:

• Bank BCA Cabang Palangka Raya a.n. Probo Wuryantoro No. Rekening 8600065051
• Bank Pembangunan Kalteng a.n. Probo Wuryantoro No. Rekening 01002010000045218

Operasi Katarak Gratis

RSUD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo akan menyelenggarakan "Operasi Katarak Gratis" untuk warga miskin di Kabupaten Kapuas. Operasi tersebut akan diselenggarakan pada tanggal 28 - 29 Mei 2010.
Persyaratan :

• Menunjukkan Kartu Jamkesmas / SKTM
• Membawa Surat Rujukan dari Puskesmas

Untuk mendaftar, silahkan menghubungi Puskesmas terdekat.

Akses gratis UpToDate

Berita gembira bagi seluruh pengguna komputer di rumah sakit bahwa sejak hari Jum'at yang lalu UpToDate telah memberikan akses kepada kita untuk mencari bahan-bahan kedokteran terbaru di website mereka secara gratis untuk waktu satu tahun. Bila kita mengakses http://www.uptodate.com kemudian meng-klik Search pada kotak Begin to search, maka kita akan dihadapkan pada kotak Subscription and License Agreement, klik Accept maka kita akan dibawah ke tempat untuk mencari literatur yang diinginkan. Kalau kita ingin mencari bahan tentang Influenza, cukup ketika Influenza lalu klik Go maka akan tampil hasil pencarian tersebut, tinggal melihat judul yang diinginkan. Kalau kesulitan dengan Bahasa Inggris, terjemahkan menggunakan Google Toolbar yang memiliki fasilitas menterjemahkan.

Penyerahan Bingkisan untuk Pendonor Darah

Pada hari Selasa, 30 Maret 2010 di ruang direktur RSUD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo diadakan resepsi sederhana penyerahan bingkisan dari rumah sakit kepada Bapak Wiyadi (pendonor 84 kali) dan Bapak Kristo (pendonor 34). Dalam acara tersebut direktur mengharapkan agar penyerahan bingkisan ini dapat menyemangati para pendonor lain dalam mendonorkan darahnya melalui Unit Transfusi Darah sehingga kebutuhan darah dapat dipenuhi. Menurut keterangan ketua UTD RS, dr. Erny Indrawati kebutuhan daerah setiap tahunnya melebihi 3000 kantong.

Orientasi Pegawai Baru

Pada hari Rabu, 24 Maret 2010 calon pegawai negeri sipil baru yang sudah mendapatkan SK CPNS dan berasal dari penerimaan umum mulai menjalani masa orientasi di berbagai ruangan di rumah sakit. Orientasi ini ditujukan agar para CPNS yang berasal dari umum memiliki wawasan mengenai berbagai macam kegiatan yang ada di rumah sakit dan dapat mengenal para staf rumah sakit. Orientasi ini akan berakhir pada tanggal 31 Maret 2010, sehingga keesokan harinya mereka sudah bisa menempati ruangan dimana mereka akan ditempatkan.
Sehubungan dengan sudah mulai aktifnya para CPNS baru ini maka rumah sakit juga melakukan penempatan kembali beberapa pegawai honorer yang diangkat menjadi CPNS. Mudah-mudahan semangat kerja para CPNS baru tidak mengendur bila dibandingkan waktu menjadi honor daerah dulu.

Unit Pelayanan Publik Tahun 2010

Dalam rangka mengikuti penilaian Kinerja Unit Pelayan Publik Tahun 2010, seluruh staf di lingkungan rumah sakit, sibuk mempersiapkan sumber pembuktian dalam kegiatan tersebut. Persiapan ini memberikan nuansa baru pada wajah rumah sakit, dimana sekarang kita dapat melihat Visi dan Misi rumah sakit terpampang dimana-mana, tarif pelayanan diperbesar sehingga mudah dilihat oleh masyarakat. Mudah-mudahan kegiatan ini akan turut mendukung pencapaian akreditasi rumah sakit.

Visi dan Misi baru RS

Setelah lebih dari dua minggu menggarap Visi dan Misi rumah sakit, akhirnya disepakati Visi dan Misi rumah sakit yang baru sebagai berikut:
VISI
Terwujudnya pelayanan rumah sakit yang prima 2014
MISI

1. Mewujudkan kinerja profesional pelayanan kesehatanyang paripurna, bermutu dan terjangkau oleh masyarakat
2. Mewujudkan lingkungan yang kondusif dan kerjasama yang baik dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat
3. Menjadi tempat pendidikan dan pelatihan tenaga kesehatan
4. Menjadi tempat rujukan bagi wilayah Kabupaten Kapuas dan sekitarnya

Diharapkan dari Visi dan Misi yang baru ini kita dapat merancang strategi dan program kerja untuk mewujudkannya.

Revitalisasi Kegiatan RS

Kegiatan-kegiatan di rumah sakit kembali semarak. Para petugas di Instalasi Gawat Darurat mendapatkan inhouse training dari empat spesialis mengenai penanganan pasien gawat di intalasi gawat darurat.
Selain kegiatan inhouse training kegiatan rapat koordinasi diantara komite medik dan direktur; antara seluruh staf, dan instalasi di rumah sakit. Kegiatan penyajian kasus setiap hari Jum'at oleh UPF bedahpun berjalan dengan baik.
Promosi Kesehatan Rumah Sakit (RSKP) mulai mengadakan survey kepuasan pasien dan penyuluhan yang difokuskan di depan laboratorium. Diharapkan pada masa-masa yang akan dapat semakin tajam presisinya.

Pembentukan Tim Pendamping Operasi Katarak

Menindaklanjuti surat pemberitahuan tentang rencana Operasi Katarak yang dibiayai oleh Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah bekerja sama dengan Perdami, pada hari ini, Rabu, 17 Pebruari 2010 diselenggarakan rapat singkat untuk membentuk Tim Pendamping Operasi Katarak. Terpilih sebagai ketua adalah dr. Rudi Helmansyah. Target dari operasi katarak ini adalah masyarakat miskin sebanyak 75 mata. Diharapkan kegiatan ini dapat diinformasikan kepada seluruh kalangan di Kabupaten Kapuas. Kegiatan ini rencananya akan dilaksanakan pada minggu keempat bulan Mei 2010.

Pejabat Baru di RSUD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo

Pagi ini pada jam 09.00 WIB bertempat di aula Pemda Kapuas diselenggarakan kegiatan pelantikan pejabat eselon II, III dan IV di lingkungan Pemda Kapuas. Rumah Sakit mendapatkan 3 pejabat baru yang meliputi:

1. Ns. Selot, S.Kep - sebagai Kepala Bagian Kesekretariatan dan Rekam Medis
2. H. Dusi, SKM - sebagai Kepala Bidang Keperawatan
3. Danung Sri Wulandari, MPH - sebagai kepala Seksi Rawat Inap

Dalam apel pagi tadi pagi, Direktur memberikan selamat kepada para pejabat yang akan dilantik, semoga dapat menjalankan amanah ini dengan baik.

Google Translate

Kemajuan teknologi sudah membuat bahasa tidak akan menjadi kendala lagi dalam meraih ilmu pengetahuan. Dengan kehebatan dari Google Translate anda tidak perlu lagi direpotkan dengan Bahasa Inggris. Meskipun fasilitas ini masih belum 100% sempurna, paling tidak dengan adanya fasilitas ini, kita dapat mengakses berbagai artikel kedokteran atau kesehatan yang berbahasa Inggris dengan mudah.
Misalnya di Google anda mencari kata "appendicitis", maka akan keluar lebih dari 1 juta halaman website yang mengandung informasi tentang appendicitis. Pilih salah satu halaman, misalnya yang dari eMedicine dengan judul Appendicitis, Acute: eMedicine Emergency Medicine lalu klik tulisan yang ada dalam tanda kurung (Terjemahkan laman ini). Maka google translate akan menterjemahkan halaman tersebut menjadi Radang usus buntu, akut. Anda bisa menikmati tulisan tentang appendicitis dalam bahasa Indonesia. Selamat mencoba

Masukan bagi Direktur

Pada apel pagi hari Rabu, 27 Januari 2010, direktur menyampaikan bahwa ada surat yang berisi masukan untuk rumah sakit. Surat tersebut ditujukan kepada Bupati Kapuas. Pada prinsipnya pihak rumah sakit tidak alergi dengan kritik dan saran yang membangun, asalkan disampaikan dengan cara yang baik.
Setelah apel pagi dilakukan rapat manajemen untuk menindaklanjuti masukan yang sudah diterima tersebut. Notulen rapat koordinasi manajemen tersebut sudah dikirimkan melalui email kepada seluruh staf rumah sakit yang namanya tercantum dalam mailing list diatas.

Senam Diabetes PERSADIA

Pagi ini kegiatan senam diabetes berlangsung seperti biasa. Pak Cahyono dalam komentarnya setelah senam mengatakan bahwa beliau sangat senang melihat bahwa sebagian besar peserta senam sudah melakukan senam ini dengan baik. Diharapkan kegiatan ini dapat memberikan manfaat kepada para diabetisi sehingga salah satu unsur penanganan diabetes dapat berjalan dengan baik.

Kartu ASKES baru

PT. ASKES membagikan kartu ASKES baru bagi seluruh pegawai negeri sipil. Bagi peserta ASKES yang bekerja di rumah sakit dapat mengambil kartu ASKES yang baru di ruang Pelayanan Medik (Yanmed). Sesudah mendapatkan kartu diharapkan untuk menandatangani tanda terima kartu.
Sesuai dengan keterangan Bapak Direktur pada apel pagi, kartu ini dimasa depan akan memanfaatkan "barcode" yang dimilikinya. Untuk itu setiap praktek dokter keluarga, puskesmas dan rumah sakit harus memiliki peralatan untuk mendeteksi barcode tersebut. Kartu ini juga bisa digunakan untuk berobat pada dokter keluarga yaitu dr. Bawa Budi Raharja, dr. Hj. Ani Handaningroem dan dr. Agus Waluyo.

Waspada Demam Berdarah

Dalam kegiatan Audit Medis pada hari Selasa, 12 Januari 2010 kemarin, dr. Topan Brian Kiting, Sp.B memberikan masukan sebagai berikut:
Mengingat kasus-kasus Demam Berdarah yang masuk ke rumah sakit sudah dalam kondisi yang parah, sehingga angka kematiannya cukup tinggi, diharapkan pihak rumah sakit dan dinas kesehatan dapat memberikan informasi kepada masyarakat bahwa bila mereka mengalami panas, diharapkan segera memeriksakan diri ke petugas kesehatan. Diharapkan seluruh petugas kesehatan pun waspada dengan gejala-gejala demam berdarah, sehingga bila ada dugaan demam berdarah, pasien segera di rujuk ke rumah sakit. Dengan kondisi ini diharapkan tidak ada lagi pasien yang meninggal akibat demam berdarah.
Himbauan dr. Topan ini langsung ditindaklanjuti dengan pemasangan spanduk di depan rumah sakit yang menghimbau masyarakat untuk berhati-hati bila anaknya menderita panas.

Mailing List Rumah Sakit

Satu minggu yang lalu, admin website rumah sakit meminta kepada seluruh ruangan untuk menyerahkan daftar e-mail yang dimiliki oleh petugas yang ada di ruangannya masing-masing. Dari hasil pengumpulan email tersebut didapatkan data sebagai berikut sebagai para pemilik email:

Aisyah Ramadhani

Anang Antin

Anastasia Lestari

Annisa

Ari Maranata

Arkani

Asmawariadi

Betty Anggryana

Bobiyansyah

dr. Santi diberikan formasi sebagai CPNS

Berdasarkan surat dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor: R/132/M.PAN-RB/12/2009 tertanggal 31 Desember 2009 perihal Persetujuan Alokasi Khusus Formasi Dokter Spesialis/Dokter Umum/Dokter Gigi menjadi CPNS Daerah Kabupaten Kapuas Tahun 2009, dr. Santi mendapat persetujuan dari Menpan untuk mendapat formasi dokter spesialis di RSUD dr. H. Soemarno Sosroatmodo. Pengangkan dan penggajian beliau akan diserahkan kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Kapuas

Ada yang mabuk di rumah sakit?

Dalam apel pagi pada hari Senin, 11 Januari 2009, ada informasi bahwa bagian depan dari ruang IPSRS digunakan untuk mabuk-mabukan. Kondisi ini tentu amat memprihatinkan. Citra rumah sakit yang ingin memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat agak tercoreng dengan berita ini. Diharapkan seluruh pihak dapat bekerja sama mewujudkan rumah sakit yang aman.

Persiapan Menghadapi Flu Burung

Kabupaten Kapuas sudah dinyatakan mengalami endemis flu burung, dimana sudah banyak ayam yang didiagnosis sebagai flu burung. Sehubungan dengan itu, kesiapan tenaga kesehatan termasuk petugas rumah sakit dalam menghadapinya sangat diperlukan.
Pada tahun 2007 sudah dilakukan sosialisasi untuk internal tentang penanganan kasus flu burung bila terjadi di Kapuas. Kesiapan ini harus segera dimaksimalkan mengingat ketika kasus tersebut ada, kita siap untuk menghadapinya. Mengenai informasi mengenai bagaimana menghadapi kasus flu burung, rumah sakit ini hanya diberikan wewenang untuk melakukan pemeriksaan sederhana sebagai penanganan awal sebelum dirujuk ke fasilitas rujukan yaitu RSU Doris Silvanus.

Penunjukan PPTK dan PPK

Tertanggal 4 Januari 2010 yang lalu, direktur telah menunjuk Pejabat Pengelola Teknis Kegiatan (PPTK) sebagai berikut:

1. dr. Jum'atil Fajar, MHlthSc sebagai penanggung jawab program:
• Kemitraan Pelayanan Kesehatan
• Pelayanan Penduduk Miskin
• Standar Pelayanan Kesehatan
2. Anang Antin, SE sebagai penanggung jawab program:
• Pengadaan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit
• Upaya Kesehatan Masyarakat
3. Demak Sihombing, AME sebagai penanggung jawab program:
• Administrasi perkantoran
• Fasilitas pindah tugas
• Peningkatan kapasitas SDM
• Pemeliharaan Sarana dan Prasarana

 Sedang Pejabat Penatausahaan Keuangan (PPK) adalah Kartianae, SE, M.Si.

Rapat Akreditasi Pertama Tahun 2010

Memasuki tahun baru ini, tim akreditasi kembali mengadakan rapat untuk mengevaluasi sejauh mana persiapan survey akreditasi yang akan dilakukan oleh KARS. Tahun ini kegiatan penilaian mutu pelayanan rumah sakit akan dibantu oleh Tim Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) yang akan mengadakan survey kepuasan pasien. Mudah-mudahan kegiatan ini dapat menjadi awal yang baik dalam mengevaluasi hasil pelaksanaan pelayanan di rumah sakit.
Kegiatan dalam pokja administrasi dan manajemen juga akan dibantu oleh PKRS dengan pembuatan peta rumah sakit. Meskipun tidak seluruh kegiatan yang diusulkan oleh PKRS dapat dilaksanakan tahun ini, tapi paling tidak perencanaan yang baik sudah merupakan awal yang baik.
Pokja rekam medik masih mengalami kendala dalam masalah SDM dan pemenuhan standar akreditasi. Diharapkan dengan diaktifkannya kembali Komite Rekam Medis RS yang diminta untuk memberikan evaluasi terhadap rekam medis yng diisi oleh dokter, dapat menjadi awal yang baik untuk peningkatan nilai dari pokja ini.

Praktik Klinik Radiologi ATRO Citra Intan Persada Banjarmasin

Pada hari Rabu, 6 Januari 2010 bertempat di Aula RSUD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo diadakan kegiatan penerimaan Mahasiswa Praktik Klinik Radiologi dari Akademi Teknik Radiodiagnostik dan Radioterapi Citra Insan Persada Banjarmasin. Jumlah mahasiswa yang melakukan praktik klinik sebanyak 16 orang. Mereka akan dibimbing oleh Pak Basuki, Pak Asma dan Pak Rianto dalam kegiatan praktik sehari-hari. Semoga kehadiran mereka pada saatnya kelak (setelah lulus) dapat meringankan beban petugas radiologi kita yang cuma 3 orang ini.

Website Baru IDI Cabang Kapuas

Pada kepengurusan IDI Cabang Kapuas yang baru ini, mereka membuat satu website baru dengan alamat http://idikapuas.org . Website tersebut berisikan berbagai macam informasi seputar IDI Cabang Kapuas. Mudah-mudahan website tersebut dapat menjadi media komunikasi bagi dokter-dokter di Kapuas dan tidak cuma semangat di awalnya saja dan tidak pernah di update